Pages

Sunday, August 07, 2011

Sterilisasi Dan Inokulasi Eksplan Daun Anggrek


a. Sterilisasi Eksplan
Sterilisasi permukaan eksplan daun anggrek terdiri dari dua tahap yaitu sterilisasi tahap I yang dilakukan di ruang persiapan dan sterilisasi tahap II yang dilakukan di laminair air flow (LAF). Pada sterilisasi tahap I, daun anggrek diambil dari greenhouse dan dicuci dengan air mengalir selama beberapa menit, setelah itu dilakukan sterilisasi tahap II ,eksplan daun muda anggrek  dicelupkan pada ethanol 70% selama 1 menit kemudian dicuci dengan aquades steril, selanjutnya eksplan disterilkan dalam sodium hypochlorit konsentrasi 10% selama 5 menit kemudian disterilkan dalam konsentrasi 5% selama 10 menit, lalu dicuci dengan aquades steril secara bertingkat sebanyak 3 sampai 4 kali. Selanjutnya eksplan diambil dengan pinset dan ditiriskan pada kertas saring steril (Hendaryono, 1994).
b. Inokulasi Eksplan
Eksplan dipotong dipotong dengan ukuran ± 1cm2 dengan ketebalan ± 1mm. Daun diiris melintang menggunakan scalpel tajam dan steril. Media dibuka penutupnya, mulut botol media diarahkan pada api bunsen lalu eksplan ditanam dipermukaan media sebanyak 1 eksplan. Eksplan ditanam dengan posisi bagian perlukaan kontak dengan medium. Botol media ditutup menggunakan alumunium foil dan plastik dan diikat dengan karet. Media yang berisi eksplan diinkubasi di rak kultur dan diberi penyinaran 16 jam photoperiod dibawah suhu 25±1oC (Park et al, 2002).
Setelah eksplan diinokulasikan ke dalam botol kultur, botol ditutup rapat dan diberi label yaitu tanggal dilakukan inokulasi, setelah itu dilakukan inkubasi dan diamati perkembangan plb sesuai waktu penelitian.

No comments: