Pages

Saturday, November 28, 2009

Hormon Pengatur Pertumbuhan

Dari berbagai jenis fitohormon, ada lima hormon yang paling dikenal dan berpengaruh pada proses fisiologis tumbuhan. Hormon-hormon tersebut meliputi Auksin, Sitokinin, Giberelin, Asam Absisat, dan Gas Etilen. Auksin , Sitokinin, dan Giberelin berperan penting pada proses perkembangan dan Pertumbuhan tanaman; sedangkan asam Absisat dan Gas Etilen berpengaruh pada saat tanaman memasuki tahap sence (penuaan).

Berikut ini adalah penjelasan singkat (rangkuman) mengenai hormn yang berperan pada tahap pertumbuhan tanaman.
  1. Auksin . Berperan penting pada proses perkecambahan dan pertumbuhan tunas apikal. Karena itulah auksin lebih sering dikenal sebagai hormon dominansi apikal. Kerja auksin menghambat pertumbuhan tunas-tunas lateral sehingga batang hanya tumbuh secara vertikal tanpa adanya percabangan. Selain tunas batang, auksin berperan pula memperpanjang akar tanaman dimana hal ini sangat berperan pada proses penyerapan air oleh akar. Hal tersebut dikarenakan semakain panjang akar maka semakin dalam pemantakan akar ke dalam tanah dengan demikian semakin banyak air yang dapat diserap oleh akar. Informasi lainnya adalah auksin bekerja optimum pada intensitas cahaya rendah karena itulah mengapa pada setiap percobaan yang berhubungan dengan proses perkecambahan, objek pengamatan selalu diletakkan di tempat gelap.
  2. Sitokinin. Hormon ini berasal dari kata sitokinesis yang artinya adalah pembelahan. Berdasarkan hal tersebut maka sitokin berperan pada proses pembelahan sel. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa sitokinin perperan penting pada proses pembentukan tunas dan akar. Sitokinin dan Auksin akan bekerja bersama-sama dalam proses pembesaran dan diferensiasi sel, tetapi keduanya berlawanan dalam hal pembentukan tunas. Jika auksin bekerja secara vertikal pada pembentukan tunas maka sitokinin bekerja secara horisontal dimana karena sitokinin inilah terdapat percabangan pada batang tumbuhan.
  3. Giberelin. Sangat berfungsi pada pencegahan kekerdilan pada tanaman. Fungsi dari giberelin meliputi :
  • menyebabkan tanaman berbunga sebelum waktunya
  • menghasilkan buah tanpa adanya proses penyerbukan dan buah tanpa biji
  • tinggi tanaman bisa melebihi tinggi normalnya (5 kali dari tinggi normal)
  • menyebabkan bji dan tunas cepat tumbuh

No comments: