Pages

Monday, December 07, 2009

Perkecambahan Dan Viabilitas biji

Perkecambahan adalah tahap awal dari perumbuhan tanaman. Secara teori, perkecambahan adalah keluarnya radikula dan bagian-bagian lain dari embrio biji untuk membentuk tumbuhan muda yang selanjutnya berkembang menjadi tumbuhan dewasa.
Perkecambahan diawali dengan proses masuknya air ke dalam biji sehingga embrio dan koloid-koloid tercuci (terbilas). Masuknya air ini melunturkan hormon ABA yang memiliki peranan pada saat dormansi biji. Sementara itu, ketika kadar ABA berkurang, kadar auksin akan meningkat diikuti pula dengan meningkatnya kadar giberelin dan sitokinin. Ketiga hormon tersebut bersama-sama akan melakukan proses pertumbuhan akar (radicula), batang (cauliculus), dan daun kecambah (kotiledon).
Tahapan awal pertumbuhan pada kecambah sendiri terdiri atas dua tipe. Yang pertama adalah perkecambahan epigeal dimana perkecambahan terjadi di atas permukaan media tanam (tanah). Hal tersebut dikarenakan cauliculus (ruas batang/calon batang) membentang di bawah kotiledon, tipe ruas batang ini disebut hypokotil.

Tipe yang kedua adalah hypogeal dimana perkecambahan terjadi di bawah tanah karena ruas batang membentang di atas kotiledon. Ruas batang yang demikian disebut epikotil.
Pada umumnya, perkecambahan epigeal terjadi pada tumbuhan dikotil (berkeping dua) sedangkan tipe hypogeal terjadi pada tumbuhan monokotil.

No comments: