Pages

Wednesday, February 03, 2010

ALGAE


Dalam dunia tumbuh-tumbuhan algae dikenal sebagai tumbuhan talus (Thallophyta),karena organ-organ berupa akar, batang dan daunnya belum terdiferensiasi dengan jelas. Kata Algaealgor” yang berarti dingin. Sedangkan dalam bahasa Yunani algae berasal dari kata “Phycos”. Ilmu yang mempelajari tentang algae disebut Fikologi atau Algologi (jamak) berasal dari bahasa latin “
Berdasarkan ukuran tubuhnya, algae di bagi menjadi 2 kelompok, yaitu algae yang berukuran besar (makroalgae) dan algae berukuran kecil (mikroalgae). Makroalgae merupakan tumbuhan makrofitobentik (besar dan melekat pada substrat di lautan). Menurut Luning (1990), Indonesia memiliki tidak kurang dari 628 jenis makroalgae dari sekitar 8000 jenis makroalgae yang ada di seluruh dunia.G. M. Smith (1955)menyatakan makroalgae dibagi menjadi 3 divisi berdasarkan pigmen fotosintesis yang dimilikinya, yaitu: Chlorophyta, Phaeophyta dan Rhodophyta.
  •  BAB IChlorophyta merupakan divisi terbesar dari semua divisi alga. Sekitar 6500 jenis anggota divisi ini telah berhasil diidentifikasi. Divisi Chlorophyta tersebar luas dan menempati beragam substrat seperti tanah yang lembab, batang pohon, batuan basah, danau, laut hingga daerah bersalju. 
  • BAB ISebagian besar anggota divisi Phaeophyta menempati perairan beriklim dingin di belahan bumi utara. Struktur tubuh alga coklat bervariasi mulai dari yang berbentuk filamen hingga yang menyerupai tumbuhan tingkat tinggi. Banyak di antara anggota divisi Phaeophyta merupakan jenis algae dengan ukuran talus terbesar di dunia.
  • Alga merah umumnya hidup di tempat yang lebih dalam jika dibandingkan dengan habitat alga lainnya. Hal ini didukung oleh pigmen fotosintesis berupa fikoeritrin yang mampu mengabsorbsi cahaya gelombang pendek (hijau). Selain fikoeritrin juga dijumpai pigmen lainnya seperti klorofil a dan d, santofil, beta karoten dan fikosianin.
BAB I

No comments: