Pages

Wednesday, October 07, 2009

Unsur Hara Essensial


Beraneka unsur hara dapat ditemukan di dalam tubuh tumbuhan. Akan tetapi , tidak semua unsur dibutuhkan untuk kelangsungan hidup tumbuhan. Unsur yang dibutuhkan oleh tumbuhan bagi kelangsungan hidupnya dinamakan unsur hara essensial. Unsur dikatakan essensial jika :
1. Tumbuhan tidak dapat melengkapi daur hidupnya (sampai menghasilkan biji) apabila unsur tersebut tidak tersedia.
2. Unsur tersebut merupakan penyusun suatu molekul atau bagian tumbuhan dimana bagian tersebut sangat penting bagi kelangsungan hidup tumbuhan. Misalnya : Mg sebagai penyusun klorofil
3. Unsur berperan langsung dalam proses metabolisme tumbuhan
Tumbuhan memerlukan 16 unsur hara essensial untuk kelangsungan hidupnya. Sebagian besar dari unsur hara essensial tersebut (13 unsur hara) diperoleh tumbuhan dari dalam tanah , sedangkan tiga unsur lainnya diperoleh dari udara atau air. Unsur hara sendiri terdiri atas unsur makro dan mikro.

A. Unsur Makro : Merupakan unsur essensial yang dibutuhkan dalam jumlah besar dimana konsentrasinya > 0,1% (1000ppm). Unsur hara makro tersebut meliputi :
  1. Karbon (C)
  2. Hidrogen (H)
  3. Oksigen (O)
  4. Nitrogen (N)
  5. Fosfor (P)
  6. Kalium (K)
  7. Kalsium (Ca)
  8. Magnesium
  9. Belerang (S)
B. Unsur Mikro : Merupakan unsur essensial yang dibutuhkan dalam jumlah kecil dimana konsentrasinya kurang dari 0,1%. Unsur hara mikro meliputi :
  1. Khlor (Cl)
  2. Besi (fe)
  3. Boron (B)
  4. Tembaga (Cu)
  5. Seng (Zn)
  6. Mangan
  7. Molibdenum (Mo)
Fungsi Unsur Hara Bagi Tumbuhan

A. Karbon , Hidrogen
  • Sebagai bahan utama pada proses fotosintesis
B. Oksigen
  • Bahan utama respirasi tumbuhan
C. Nitrogen
  • Komponen penyusun protein dan enzim
  • Unsur penyusun kolrofil , hormon sitokinin , dan auksin
D. Fosfor
  • Berperan dalam reaksi gelap fotosintesis karena merupakan bagian dari gula phosfat
  • Merupakan bagian dari nukleotida
E. Kalium
  • Aktivator enzim yang berperan pada proses fotosintesis dan respirasi
  • Mengatur osmotik sel > Mengatur tekakan turgor sel , misalnya : Proses membuka dan menutupnya stomata
F. Belerang
  • Penyusun asam amino sistein dan methionin
  • Penyusun vitamin B (Biotin dan thiamin)
G. Magnesium
  • Unsur penyusun klorofil
  • Aktivator enzim pada proses fotosintesis dan respirasi
H. Kalsium
  • Sebagai pengikat antara molekul-molekul fosfolipid atau fosfolipid dengan protein penyusun membran sehingga membran berfungsi normal
  • Memacu aktivitas enzim
I. Besi
  • Sebagai pembawa elektron pada reaksi terang fotosintesis
J. Khlor
  • Menstimulasi pemecahan air
  • Membantu proses pembelahan sel
K. Mangan
  • Komponen struktural dari membran kloroplas
L. Boron
  • Membantu sintesis asam nukleat
M. Seng
  • Membantu pembentukan klorofil
  • Mencegah kerusakan molekul klorofil
N. Tembaga
  • Penyusun protein yang terlibat pada reaksi oksidasi dan reduksi ; misalnya : plastosianin (protein pada kloroplas).
O. Molibdenum
  • Sebagai bagian dari enzim nitrat reduktase yang mereduksi ion nitrat menjadi nitrit
Keberadaan unsur hara memang sangat dibutuhkan oleh tumbuhan , karena itulah kekurangan unsur hara (defisiensi) dapat menghambat pertumbuhan dimana pertumbuhan yang terjadi hanya 80% dari pertumbuhan maksimum.
Dalam pembicaraan mengenai unsur hara dikenal istilah konsumsi mewah dan batas kritis. Konsumsi mewah merupakan keadaan dimana konsentrasi unsur hara dalam jaringan tumbuhan lenih tinggi daripada yang dibutuhkannya untuk melakukan pertumbuhan maksimum. Sedangkan batas kritis adalah batas konsentrasi unsur hara dalam jaringan tumbuhan yang menyebabkan tumbuhan hanya melakukan pertumbuhan 10% dari pertumbuhan maksimum.






No comments: