Pages

Tuesday, January 05, 2010

Gonad Ikan

Gonad merupakan kelenjar endokrin yang dipengaruhi oleh gonadotropin hormon (GtH) yang disekresikan kelenjar pituitari. Meskipun gonadotropin tidak secara langsung mempengaruhi perkembangan telur atau seperma ikan, namun mempengaruhi sekresi estrogen oleh sel folikel telur dan androgen oleh jaringan testis.  Estrogen  yang umum didapatkan dalam cairan ovarium teleostei adalah estradiol -17β yang merupan derivat dari 17αhydroxyprogesterone, sedangkan androgen yang umum disintesis adalah testosteron. Organ target estrogen adalah sel-sel hati.  Pada hati, estradiol berperan membawa pesan agar vitelogenin segera disintesis. Vitelogenin adalah bahan baku kuning telur yang di sekresi sel-sel hati dan dibawa ke gonad oleh darah. Sedangkan 17αhydroxyprogesterone terutama berperan pada akhir pematangan gonad untuk merangsang ovulasi ( Bond, 1979).
Berat gonad akan maksimal pada waktu  ikan akan memijah, kemudian akan menurun secara cepat dengan berlangsungnya musim pemijahan hingga selesai.  Ada dua faktor yang mempengaruhi saat pertama kali ikan matang gonad, yaitu faktor luar dan faktor dalam. Faktor dalam antara lain, perbedaan spesies, umur, ukuran serta sifat-sifat fisiologis dari ikan tersebut, seperti kemampuan adaptasi terhadap lingkungan. Faktor luar yang mempengaruhinya yaitu makanan, suhu, arus dan adanya individu yang berlainan jenis kelamin dan tempat berpijah yang sama ( Rizal, 2009 ).
Menurut Effendie (1997), pertambahan bobot gonad ikan betina pada saat stadium matang gonad dapat mencapai 10 – 25 persen dari bobot tubuh, dan pada ikan jantan 5 – 10 persen. Lebih lanjut dikemukakan bahwa semakin bertambahnya tingkat kematangan gonad, telur yang ada dalam gonad akan semakin besar. Pendapat ini diperkuat oleh Kuo et al.  (1979) bahwa kematangan gonad pada ikan dicirikan dengan perkembangan diameter rata-rata telur dan pola distribusi ukuran telurnya.

DAFTAR PUSTAKA
  • Bond, C. E.  1979.  Biology of Fishes.  W.  B. Saunders :Philadelphia.

  • Effendie. 1997. Biologi Perikanan. Yayasan Pustaka Nusatama : Yogyakarta

  • Rizal, D. Ahmad. 2009. Studi biologi reproduksi ikan senggiringan (Puntiun johorensis) di daerah aliran sungai Musi, Sumatra Selatan. Skripsi. Departemen Manajemen Sumberdaya Perairan. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor : Bogor

No comments: